Wednesday, January 26, 2022

Rp 750 M Digelontorkan Buat UMKM Biar Ekonomi Ngebut Lagi

 Sebanyak Rp 750 miliar pendanaan digelontorkan untuk para pelaku UMKM. Pendanaan itu bukan berasal dari pemerintah melainkan dari salah satu platform peer to peer (P2P) lending di Indonesia Restock.id.


Pendanaan tersebut disalurkan dalam 2 tahun yang meningkat drastis dari Rp 12 miliar di 2019 menjadi Rp 750 miliar di akhir tahun 2021. Nominal yang sangat fantastis untuk P2P lending dengan usia semuda Restock.id.

"Pada tahun 2020, penyaluran dana Restock.id sebesar 150 miliar rupiah, dan kemudian naik menjadi 750 miliar rupiah di tahun 2021. Meningkatnya penyaluran dana kepada para borrowers ini terjadi karena beberapa hal. Model bisnis Restock.id terbilang cukup unik, berbeda dengan P2P lending lainnya yang menyalurkan dana kepada perseorangan dan produk multiguna. Kami menyalurkan dana pada usaha-usaha kecil dan menengah produktif, dengan sistem inventory financing, yaitu persediaan atau stok produk terbaik mereka dijadikan jaminan untuk memperoleh pembiayaan dari para lender," kata Chief Sales Officer Restock.id, Rega Sardjono dalam keterangan resminya, Rabu (26/1/2022).

Lebih lanjut Rega menjelaskan, bahwa Restock.id menargetkan usaha-usaha industri yang berbasis retail dari UKM lokal yang bergerak di produk fashion retail, consumer goods, termasuk usaha-usaha Direct-to-Consumer. Restock.id juga telah memberikan pendanaan pada UKM retail yang bergerak di industri healthcare seperti masker, antigen, PCR, hand sanitizer yang booming di masa pandemi Covid-19. Restock menyasar UKM yang cenderung unbankable karena banyak institusi keuangan lainnya yang belum dapat menerima pengajuan pinjaman dari para pengusaha UKM.

"Di masa pandemi, ekosistem pendukung retail online semakin menguat. Dan ini otomatis membantu bisnis yang dijalankan para UKM menjadi semakin maju. UKM-UKM ini kesulitan mendapatkan pendanaan dari institusi keuangan lainnya karena kurang atau tidak ada jaminan berupa aset yang cukup, padahal mereka punya potensi tinggi untuk maju dan berkembang. Di situlah Restock menawarkan pembiayaan usaha berdasarkan stok barang yang mereka miliki," lanjut Rega.

Selain sistem pinjaman yang tidak memberatkan borrowers, P2P lending yang berbasis di Jakarta ini juga mereferensikan ekosistem yang mendukung bisnis para borrowers, seperti pergudangan (penyediaan lokasi dan pengiriman barang) yang membantu UKM mengembangkan dan mengelola sistem logistik dengan lebih efisien dan efektif.

Sampai awal 2022 ini, penerima pembiayaan Restock.id sudah mencapai 120 UKM yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu success story UKM yang dibiayai oleh Restock.id adalah Erigo Store yang digawangi Muhammad Sadad. Restock.id membantu pembiayaan Erigo Store sejak tahun 2019, mendukung Erigo dalam upaya mengubah penjualan dari offline menjadi online karena pandemi, yang kemudian sukses luar biasa. Kini omzet Erigo Store mencapai miliaran rupiah.

0 comments:

Post a Comment