Monday, June 28, 2021

UMKM Binaan SIG Ekspor Sambal ke AS dan Kanada


Surabaya, Beritasatu.com - Di tengah pandemi Covid-19, UMKM mitra binaan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), Dede Satoe, yang memproduksi sambal sejak Januari hingga pertengahan Juni 2021 telah mengekspor 2.160 botol sambal ke Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Dede Satoe telah melakukan ekspor sambal sejak 2016.

General Manager of CSR SIG, Edy Saraya mengatakan, usaha ekspor yang dilakukan Dede Satoe secara berkelanjutan itu membuktikan bahwa produk UMKM mampu bersaing di pasar ekspor.

"SIG terus berusaha mendorong kinerja UMKM mitra binaan untuk naik level bahkan bisa go global melalui pemberian pendampingan dan pembinaan intensif mulai dari proses produksi, pengemasan, hingga pemasaran. Ini merupakan komitmen perseroan dalam mengembangkan UMKM guna untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya, Senin (28/6/2021).

Sementara itu, pengelola Dede Satoe, Siti Fatimah, menyampaikan, Dede Satoe mulai berproduksi sambal pada tahun 2011. Awalnya hanya mencoba memproduksi sambal dari cabai segar dan mengemasnya dalam botol plastik, lalu dititipkan di toko-toko dekat rumah.

Usaha produk sambal terus berkembang, kini Dede Satoe telah memiliki 8 pekerja tetap dan 20 pekerja lepas yang merupakan warga sekitar. Sekali memproduksi sambal, membutuhkan 150 kilogram (kg) cabai untuk menghasilkan 700 botol.

"Saat ini sudah tersedia 18 varian sambal yang diproduksi diantaranya sambal Surabaya, sambal ikan roa, sambal ikan teri, sambal ikan peda, sambal ikan jambal roti, sambal sereh, sambal ikan klotok, sambal rujak manis, sambal pecel serta sambal korek,” kata Siti Fatimah.

Agar produk sambal diterima pasar, Dede Satoe membekali dengan izin dan sertifikat HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) yang merupakan bukti jaminan kualitas yang diterbitkan lembaga sertifikasi independen dan merupakan jaminan keamanan pangan, sehingga produk kami berhasil untuk ekspor ke beberapa negara.

Selain di pasar ekspor, produk Dede Satoe juga merambah di berbagai daerah di luar Surabaya seperti Jakarta, Bandung, Pontianak, Balikpapan, Manado, Banjarmasin, Makassar, Jayapura, Sorong dan Timika. Produk sambalnya menjangkau supermaket modern dan toko oleh-oleh maupun toko souvenir di beberapa bandara di Indonesia.

Sumber : https://www.beritasatu.com/ekonomi/793167/umkm-binaan-sig-ekspor-sambal-ke-as-dan-kanada 

0 comments:

Post a Comment