Tuesday, May 18, 2021

Hebat! Kerupuk Ikan Produk UMKM Yan Cik Tembus Pasar Singapura

BATAM,HARIANHALUAN.COM-Kendati masih tergolong usaha kecil hanya dengan enam orang tenaga kerja, namun Kerupuk atom ikan tenggiri “Cap Udang Kara” milik keluarga Yang Cik (52), warga Kecamatan Moro ini mampu menembus pasar Singapura.


Kerupuk dengan olahan ikan tenggiri ini merupakan usaha turun temurun keluarga Yang Cik. Usaha kerupuk ini awalnya dirintis oleh bapak mertuanya sejak puluhan tahun silam.

Pada mulanya, kerupuk atom ini hanya dikenal oleh masyarakat Moro ataupun Karimun. Namun, lama kelamaan mulai merambah kota Batam.

Tak mau usahanya hanya berkembang sampai disitu, mertua Yang Cik mulai mempromosikan kerupuk atom miliknya itu menggunakan kantong keresek ke negara tetangga Singapura. Tentu saja, dengan jumlah yang relatif kecil.

“Usaha kerupuk ini dari almarhum bapak mertua saya. Awalnya, mertua saya menjual kerupuk ini masih tentengan pakai kantong keresek merah ke Singapura,”ujar Yang Cik, saat ditemui di toko kerupuknya, Senin (17/5/2021).

Karena kerupuk atom tersebut memiliki cita rasa yang khas dan mendapat tempat di lidah masyarakat Singapura. Lama kelamaan usaha kerupuk atom tersebut dilirik salah seorang eksportir asal Moro, Acin.

Dengan menggunakan kapal kayu milik Acin, kerupuk atom milik keluarga Yang Cik resmi merambah pasar di “Negeri Singa” tersebut.

“Produksi kami tidak terlalu banyak, kadang-kadang sekali produksi itu hanya 100 kilogram, tapi itu tidak tiap hari juga, karena kami masih kekurangan tenaga kerja. Saat ini, kami hanya punya 6 orang pekerja. Dengan tenaga yang terbatas, tentu hasilnya juga belum maksimal. Tapi kami akan terus berusaha untuk makin berkembang,” tutur Yang Cik.

Meski kerupuk tersebut sudah sering masuk Singapura. Namun, Secara resmi, ekspor kerupuk atom “Cap Udang Kara” milik keluarga Yang Cik melakukan ekspor perdana melalui Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Tanjungbalai Karimun, Senin, 17 Mei 2021.

Pelepasan ekspor perdana tersebut disaksikan Sekretaris Daerah Karimun, Muhammad Firmansyah.

“Kami sangat mengapresiasi usaha kerupuk atom ikan tenggiri milik keluarga Yang Cik ini bisa menembus pasar internasional, dalam hal ini ke Singapura,” ujar Firmansyah.

Firmansyah menyebut, meski saat ini dunia dilanda pandemi covid-19, namun usaha kerupuk atom ikan tenggiri milik keluarga Yang Cik masih bisa terus berkembang dengan maju bahkan melakukan ekspor perdana.

“Kita akan terus secara bersama-sama bersinergi dalam mendorong, memotivasi, memfasilitasi dan memudahkan para pelaku usaha dalam meningkatkan perekonomian di tengah masa pandemi covid-19 ini,” ujar Firman.

Sementara, Kepala KPPBC TMP B Tanjungbalai Karimun, Agung Mahendra Putra menambahkan, pihaknya akan terus mendorong pelaku-pelaku usaha dalam hal ini UMKM dalam mengembangkan usahanya

“Dengan adanya ekspor perdana ini, kita harap bisa menginspirasi pelaku UMKM yang lain kalau produk lokal ini ternyata bisa diekspor ke luar negeri,” tuturnya.

Kata Agung, pihaknya akan mempermudah regulasi bagi pelaku UMKM yang akan melakukan ekspor produk mereka ke luar negeri. Jika ada pelaku usaha yang tidak mengerti terkait prosedur pengurusan izin ekspor, maka jajarannya akan dengan senang hati membantu perizinan yang diperlukan.

“Regulasi untuk UMKM itu sangat sederhana. Kami dari kepabeanan tidak akan mempersulit. Jika ada permasalahan, nanti bisa didiskusikan dengan baik. Silakan datang ke kantor karena kantor kami terbuka selama 24 jam untuk berdiskusi. Kami akan siap membantu,” ungkapnya.

Sumber : https://www.harianhaluan.com/news/detail/129036/hebat-kerupuk-ikan-produk-umkm-yan-cik-tembus-pasar-singapura

0 comments:

Post a Comment