Kepala Bidang Perdagangan, Disdagkop-UKM Apri Dj. Paputungan mengatakan, pasar murah ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Pemkot Kotamobagu.
“Kegiatan seperti ini hanya dilaksanakan 1 hari saja, namun ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Apalagi padahari-hari besar keagamaan seperti sekarang,” ungkapnya.
Menurut dia, tujuan pelaksanaan pasar murah ini adalah untuk meringankan beban warga KotaKotamobagu dalam penyediaan kebutuhan selama Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri.
“Bahan pokok yang dijual seperti beras, gula, tepung, minyak goreng, mentega dan telur,” ucap Apri.
Adapun harga yang diberikan, adalah 60 persen dari harga pokok pembelian.
“Warga yang datang ini dari wilayah Kotamobagu Selatan yang terdiri dari 9 desa kelurahan,” jelasnya.
Apri mengaku, selama pelaksanaan pasar murah kali ini tetap mengacu pada protokol kesehatan (Prokes) ketat. Di mana, warga yang datang tidak menggunakan masker tidak akan dilayani.
“Tetap prokes. Harus pakai masker. Kalau tidak pakai, tidak dilayani,” pungkasnya.
Berikut rincian harga bahan pokok yang dijual:
1. Mentega 1kg Rp.37.000
2. Gula pasir 2kg Rp.16.000
3. Tepung Kompas 2kg Rp.13.000
4. Minyak kelapa 1ltr Rp.11.000
5. Telur ayam 1bak Rp.33.000
6. Beras premium 5kg Rp.35.000
sumber : https://bolmora.com/04/2021/53095/disdagkop-ukm-gelar-pasar-murah-di-kecamatan-kotamobagu-selatan/
0 comments:
Post a Comment