Tuesday, March 3, 2020

Elnino Center akan Digitalisasi 130 Masjid di Gorontalo

Elnino Center akan Digitalisasi 130 Masjid di Gorontalo

Kronologi, Gorontalo – Elnino Center (Elce) menginisiasi program digitalisasi 130 Masjid di Gorontalo. Program yang dilengkapi dengan digi mosque ini akan diluncurkan dalam waktu.
Staf Ahli Elnino Mohi di Komisi XI DPR RI, Tomy Ishak mengatakan, program ini didukung penuh oleh Bank Indonesia (BI) melalui program PSBI.
“Untuk pilot project, tahun ini Elnino Center telah merencanakan mendigitalisasi 130 Masjid yang tersebar di semua kecamatan se Provinsi Gorontalo,” katanya.
Koordinator Elce, Nurul Syamsu Panna mengatakan, Digi Mosqu merupakan program digitalisasi yang memiliki fungsi lengkap untuk mempermudah manajemen masjid.
Dia mengungkapkan, salah satu kelebihan dari perangkat digital ini antara lain dapat menampilkan jadwal shalat lima waktu sesuai lokasi koordinat masjid dengan standar jadwal dari Kementerian Agama (Kemenag) RI.
Digi Mosque juga akan berfungsi menyalakan perangkat sound system, kipas angin/AC, dan lampu beberapa menit sebelum tiba waktu sholat secara otomatis, serta mematikannya secara otomatis beberapa menit setelah waktu shalat.
Selain itu, kata dia, alat Digi Mosque akan memutar perangkat audio; pengajian/sholawat tarhim/sholawat adzan melalui sound system masjid beberapa menit sebelum waktu adzan.
“Menampilkan hitung mundur 60 detik sebelum waktu adzan dan menampilkan hitung mundur jeda waktu iqamah, sehingga jamaah yang tiba mendekati waktu iqamah tidak akan shalat sunnah lagi,” ungkapnya.
“Bahkan Digi Masque, menampilkan jadwal imam, khatib, muadzin, penceramah. Dan bisa juga menampilkan pengumuman-pengumuman lainnya yang diinput oleh pengurus masjid,”lanjut Nurul Syamsu Panna.
Syamsu menambahkan, Digi Mosque juga dilengkapi perangkat perekam video sehingga dapat menampilkan video khatib saat waktu khutbah salat Jumat.
“Juga dapat mematikan wifi masjid saat masuk waktu shalat, dan menyalakannya setelah usai waktu shalat berjamaah,” kata Syamsu.
Dia mengatakan, selain mendigitalisasi perangkat-perangkat masjid, Elnino Center juga akan membantu masjid untuk mendigitalisasi penyaluran sedekah/infaq jamaah.
Kata dia, program ini akan dijalankan melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Bank Indonesia (BI) dan diterbitkan oleh merchant atau bank tempat rekening masjid dibuka. Jamaah dapat menyalurkan sedekah atau infaq dengan menggunakan moda pembayaran online seperti GoPay, OVO, Dana, LinkAja.
“Jamaah akan menscan stiker QRIS yang ditempel di kotak amal atau pintu masjid lalu memasukkan nominal yg akan diinfaqkan, dana tersebut langsung masuk ke rekening masjid,” ujarnya.
Elnino Center sendiri menargetkan proses digitalisasi masjid untuk 130 masjid pertama selesai tahun ini.

0 comments:

Post a Comment