Thursday, March 14, 2024

12 Ribu Pelaku UMKM Kota Padang Ditargetkan Go Digital








PADEK.JAWAPOS.COM—Sebanyak 12 ribu pelaku Usaha Mikro Kecil Menangah (UMKM) di Kota Padang ditargetkan harus memperluas pasar pada 2024 menggunakan platform digital seperti e-katalog atau go digital.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang Fauzan Ibnovi. Fauzan Ibnovi mengatakan, saat ini tercatat 45 ribu pelaku UMKM di Kota Padang, yang mana baru sekitar 4 ribuan yang telah memulai memasarkan produk melalui digital.

“Kami melihat penggunaan platform digital bisa menjangkau pasar yang lebih luas, baik secara jangkauan maupun latar belakang orang yang mengakses informasi. Ini akan memperluas pasar,” kata Fauzan Ibnovi.

Untuk diketahui, e-katalog merupakan aplikasi belanja online yang dikembangkan oleh LKPP yang menyediakan informasi berbagai macam produk dari berbagai komoditas yang dibutuhkan oleh pemerintah.

“Jadi 40 persen pengadaan belanja pemerintah daerah itu harus melalui UMKM, baik itu jasa, makanan, atau barang. Dengan mengakses katalog lokal dan memasarkan produk, pemerintah jadi tahu produk apa yang hendak kita cari dan dapatkan,” katanya

Ia menyebutkan, dari 41 ribu UMKM binaan Dinas Koperasi dan UKM, belum semuanya yang sudah memasarkan produk di e-katalog. Padahal sebutnya, untuk menggenjot pendapatan mereka e-katalog sangat berpotensi membantu naiknya permintaan atas produk UMKM.

“Manfaat pengadaan barang/jasa melalui aplikasi e-katalog antara lain pengadaan dapat berlangsung cepat, mudah, transparan serta tercatat secara elektronik,” ucap Fauzan.

Sementara itu, ia menyebut untuk penggunaan produk lokal sejatinya sudah dilakukan sejak lama di Kota Padang. Diperkirakan sudah mencapai angka 82 persen, meski untuk pencatatannya di e-katalog tidak sepenuhnya dikarenakan beberapa hal.

“Kita berharap melalui e-katalog ini akan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi para pelaku usaha, khususnya yang ada di Kota Padang. Ini juga arahan pusat, agar setiiap kepala daerah untuk menggerakkan produk lokal secara optimal,” tukas Fauzan.

Untuk mendorong pelaku UMKM mulai menggunakan platform digital sebagai salah satu media pemasaran, pihaknya sudah melakukan beberapa kali pelatihan sejak 2023,

“Pada 2023 kami memberikan pelatihan pemanfaatan media digital untuk pemasaran pada sekitar 1.500 pelaku UMKM,” kata Fauzan

Pada 2024, kata dia, Pemko Padang bekerja sama dengan salah satu penyedia layanan aplikasi digital untuk memberikan pelatihan bagi sekitar 600 pelaku UMKM. Pelatihan diberikan secara bertahap sejak awal tahun hingga April 2024. Masing-masing tahap diikuti oleh 120 pelaku UMKM yang memenuhi syarat.

Adapun syarat yang harus dipenuhi, kata Fauzan, antara lain memiliki legalitas produk dan memiliki perangkat digital yang mendukung. “Kami berharap dengan semakin luasnya pasar akan semakin cepat UMKM kita berkembang, sehingga perekonomian daerah juga meningkat,” ucapnya lagi. 

Sumber: https://www.startsmeup.id/2024/03/12-ribu-pelaku-umkm-kota-padang.html

0 comments:

Post a Comment